Minimarket Ikut Jual Kopi, Menteri UMKM Diprotes Pengusaha Bandung

Selasa, 5 Agustus 2025

Aug 7, 2025 - 11:24
 0  12
Minimarket Ikut Jual Kopi, Menteri UMKM Diprotes Pengusaha Bandung

Bandung, 7 Agustus 2025 – Suasana Rapat Kerja dan Konsultasi Nasional (Rakerkonas) ke-34 Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) di eL Royale Hotel, Jalan Merdeka, Kota Bandung, mendadak semarak oleh momen tak terduga saat Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia, Maman Abdurrahman, mengunjungi booth-booth pameran UMKM, Selasa (5/8).

Di tengah kunjungannya, Menteri Maman mendapat “interupsi spontan” dari seorang pengusaha asal Kota Bandung yang menyampaikan keberatan langsung terkait kondisi persaingan usaha mikro dengan ritel modern.

“Yang mematikan UMKM itu justru pemerintah, Pak!” ujar sang pengusaha dengan nada tegas, memancing perhatian banyak peserta dan pengunjung pameran.

Menteri Maman dengan tenang merespons, “Kenapa tuh?”

Pengusaha itu lalu menjelaskan, “Kenapa minimarket seenaknya bikin kopi? Usaha mikro mati, Pak. Itu harus dipikirkan. Minimarket tidak boleh bikin kopi, bikin kafe di depan warung bambu. Warung-warung kecil bisa mati, Pak.”

Mendengar penjelasan tersebut, Menteri Maman menanggapi dengan senyuman dan bertanya lebih lanjut, “Minimarket siapa nih? Coba sebutin aja…”

Sang pengusaha hanya menjawab diplomatis, “Yaa, yang itulah, Pak…” ucapnya, disambut gelak tawa dari orang-orang di sekitar yang ikut menyimak perbincangan hangat namun cair tersebut.

Meski bersifat spontan, pernyataan pengusaha tersebut menyoroti isu serius terkait persaingan tidak sehat antara UMKM dan ritel modern yang semakin marak di kota-kota besar.

Diketahui, pengusaha asal Bandung itu merupakan sosok yang aktif dalam pemberdayaan UMKM. Ia telah membina sekitar 120 pelaku usaha mikro di Kota Bandung, yang seluruhnya telah memiliki NPWP dan akses pembiayaan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Peristiwa ini menambah warna tersendiri dalam penyelenggaraan Rakerkonas Apindo yang berlangsung sejak Senin hingga Rabu, 4–6 Agustus 2025. Momen tersebut juga menjadi cermin pentingnya dialog terbuka dan jujur antara pelaku usaha dan pemerintah, khususnya dalam menyusun kebijakan yang benar-benar berpihak pada kemajuan UMKM.

Menteri UMKM Maman Abdurrahman pun terlihat tetap ramah dan menanggapi dengan kepala dingin, menunjukkan komitmennya untuk mendengar langsung keluhan dari akar rumput. Hal ini diharapkan menjadi pijakan awal untuk penataan kebijakan yang lebih adil dan berpihak kepada UMKM.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow

Surga Nama : ADI PRAKOSO ( WA : 0857 5912 3153 )