Ni Made Ratnadi, SE Hadiri Peresmian Kampung Toleransi Kecamatan Astana Anyar Bandung

Bandung - Pemkot Bandung meresmikan Kampung Toleransi ke-6 yang berlokasi di RW 01, 02 dan 03 Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar (Selasa, 29 April 2025).

Peresmian ini menegaskan komitmen Kota Bandung dalam menjaga keberagaman dan memperkuat nilai-nilai toleransi antarumat beragama di tengah masyarakat.

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengatakan, pembentukan Kampung Toleransi merupakan bentuk nyata dari kerja sama lintas sektor dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya di Kota Bandung.

"Ini wujud nyata komitmen kita semua bahwa Kota Bandung adalah kota yang toleran. Toleransi bukan sekadar konsep, melainkan praktik hidup berdampingan dalam damai dan saling menghargai,” ujarnya. 

Farhan menceritakan, dia pernah menghabiskan masa kecilnya di wilayah Cibadak. Ia membandingkan masa lalu yang menekankan asimilasi, dengan kondisi saat ini dengan toleransi memberi ruang bagi perbedaan tumbuh secara setara. Menurutnya, semua bentuk ketidakpuasan harus diselesaikan dalam kerangka hukum, bukan melalui konflik fisik.

“Kita ini bangsa yang demokratis dan patuh pada hukum. Perbedaan bukan hal yang dilarang, tapi harus tetap berada dalam satu kerangka: Bhinneka Tunggal Ika, Tan Hana Dharma Mangrwa,” paparnya.

Kelurahan Cibadak menjadi kampung toleransi keenam di Kota Bandung, setelah Jamika, Paledang, Dian Permai, Balong Gede, dan Kebon Jeruk. Kepala Kesbangpol Kota Bandung, Bambang Sukardi menyampaikan, pembentukan kampung toleransi ini merupakan hasil kolaborasi antara Kesbangpol dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Ia menilai, kawasan Cibadak merupakan wilayah yang sangat kondusif, dengan 17 masjid, 9 gereja, dan 7 vihara, serta kehidupan warga yang harmonis.

"Keberagaman ini tidak memecah, justru mempererat persaudaraan. Kampung Toleransi ini adalah simbol kekuatan warga dalam menjaga nilai-nilai kebersamaan,” ujarnya.

Sementara itu, Dewan Pembina Kampung Toleransi Kecamatan Andir, Ni Made Ratnadi, SE. Memberikan komentarnya mengenai kehadiranmya di acara Peresmian Kampung Toleransi di Kecamatan Astana Anyar ini. 

"Saya dari Dewan Pembina Kampung Toleransi Andir. Kerukunan beragama disini sangat luar biasa. Tempat ibadah disini lengkap ada semua, Vihara, Kelenteng, semua ada disini. Kami juga bangga dan bahagia bisa menghadiri acaranya. Acara berlangsung dengan sukses. Semoga kedepan, acaranya bisa lebih sukses lagi". Jelasnya. 

Beliau juga mengungkapkan harapannya, "Mudah-mudahan nanti Kita bisa saling mengisi di antara semua Kampung Toleransi di kota Bandung. Saling mengisi kelebihan-kelebihan agar kedepannya bisa lebih sukses lagi". Pungkasnya.